Lokakarya Konsultasi Draft Rencana Implementasi Projek Sustainable Landscapes for Climate-Resilient Livelihoods in Indonesia (Land4Lives) di Provinsi Sumatera Selatan

Palembang – Dilaksanakan Lokakarya Konsultasi Draft Rencana Implementasi Projek Sustainable Landscapes for Climate-Resilient Livelihoods in Indonesia (Land4Lives) di Provinsi Sumatera Selatan. Rabu (09/06/2021)

Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel The Zuri, Palembang pada pukul 13.00 WIB sampai selesai. Adapun peserta dalam kegiatan Forum Group Discussion (FGD) ini dihadiri oleh OPD-OPD Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan terkait diantaranya Kepala Bappeda Provinsi Sumatera Selatan, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Kehutanan, Dinas Perkebunan dan Peternakan, Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, KPH Banyuasin, Koordinator TRGD, Kelompok Kerja Perhutanan Sosial, Bidang Perekonominan, Perdanaan dan Pembangunan, Bidang Pemerintahan serta Ketua Forum DAS. Kepala Bappeda Litbang Kabupaten Banyuasin, Ir. Kosarodin, MM turut serta hadir pada kegiatan FGD tersebut.

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk pengelolaan bentang lahan yang baik melalui kerja sama dengan petani untuk mengurangi terjadinya deforestasi, menjaga ekosistem alami, mengurangi kerentanan iklim, dan meningkatkan mata pencaharian. Land4Lives akan mempromosikan solusi berbasis alam melalui sistem pertanian dan pangan yang tanggap iklim, serta pengelolaan lahan dan air yang komprehensif. Proyek ini juga akan berfokus pada pengarusutamaan kesetaraan gender dalam mendukung pengelolaan sumber daya yang berkelanjutan serta akses ke pasar. Salah satu caranya adalah dengan menggalakkan agroforestry/wanatani untuk mengatasi dampak perubahan iklim.

Salah satu narasumber pada kegiatan FGD tersebut, Ibu Regina Apriyanti dari Bappeda Provinsi Sumatera Selatan berpendapat bahwa.

“Salah satu hal yg paling krusial dari project Land4Lives ini adalah penentuan lokus. Lokus yang dipilih nanti harus tepat dan sesuai dengan target yang ingin dicapai, yaitu pengelolaan landskap yang baik melalui kolaborasi dengan petani sehingga diharapkan dapat mencegah deforestasi, menjaga ekosistem alami, mengurangi kerentanan iklim yang pada akhirnya dapat menciptakan mata pencaharian serta meningkatkan perekonomian masyarakat.” tegasnya.